Forum Rumah Tahfidz Sumatera Utara

Forum Rumah Tahfidz Sumateta Utara Definitif terbentuk pada 25 Oktober 2015, dengan komposisi sebagai berikut:
Ketua Umum : Ibrahim
Ketua I.           : Soelkarnain
Ketua II.          : M.Taufiq Pradana
Sek.Umum.    : Andini Nur Bahri
Bend.Umum. : Ika Puspita Yuda

Sampah Untuk Pendidikan

Sampah Untuk Pendidikan, adalah sebuah program yang digelar Lembaga Peduli Pendidikan Anak (LPPA), untuk memback up unit-unit kegiatan di LPPA terutama unit Tumah Tahfidz yang tidak berbayar sebagaimana arahan dr Ust.Yusuf Mansur, walaupun tidak wajib tapi ini menjadi standar operasional di Rumah Tahfidz Mukim As Salim LPPA yg sdh hampir 3 tahun berjalan dan sudah menyelenggarakan program mondok mulai 26 Agustus 2013.
Program #SampahUntukPendidikan itu sendiri sudah lama diwacanakan tetapi belum pernah sempurna berjalan karena sumberdayanya belum memadai. Baru selanjutnya karena tuntutan kebutuhan Program #SampahUntukPendidikan resmi di"LAUNCHING" pada 22 Maret 2015, bersamaan dengan "LAUNCHING" Rumah Tahfidz Al Permata di Hamparan Perak Deli Serdang, dengan Tag Line: #SampahJadiBerkah.
Secara tekhnis Program #sampahUntukPendidikan adalah aktivitas pengumpulan sampah,berupa sampah Kertas, Kerdus dan Karton yang selanjutnya stelah terkumpul dikalibrasi dengan uang dan seterusnya dimanfaatkan utk
operasional program yang membutuhkan saat itu.
Sedangkan realisasinya program ini dimulai dari pengumpulan sampah kertas, kerdus dan karton dari seluruh elemen yang terlibat di LPPA termasuk siswa dan wali murid untuk menyumbangkan sampahnya seminggu sekali setiap jum'at,yang selanjutnya diperluas kemasyarakat yang mau terlibat dan melihat wacana ini sebagai sebuah aktivitas yang pantas didukung.
Sebagai sebuah kerangka program, Program Sampah Untuk Pendidikan ini diproyeksikan untuk membackup:
1. Program Beasiswa yg dikelola LPPA
2. Pelatihan peningkatan Kualitas guru.
3. Pengadaan lahan utk sentra kegiatan       LPPA.
4. Kebutuhan instan dan mendesak dr program berjalan.

Rumah Tahfidz Mukim As Salim LPPA

Rumah Tahfidz Mukim "As Salim" Lembaga Peduli Pendidikan Anak (LPPA)

beralamat di Jl. Durung III Komplek Andalas Blok B 14  Andansari Link.19  Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan - Sumut. Resmi beroperasi  sejak di Launching pada 14 Januari 2013, dengan menerapkan Program Tahfidz One Day One Ayat Ustadz Yusuf Mansur dari PPPA Darul Qur'an.  Pada waktu itu program tahfidz yang digelar masih program non-mukim alias pulang hari dan pesertanyapun baru terbatas pada siswa sekolah SDIT Cahaya yang juga bernaung di bawah LPPA.

Adapun gagasan untuk mendirikan "Rumah Tahfidz Mukim As Salim" di bawah naungan Lembaga Peduli Pendidikan Anak (LPPA) tersebut mengerucut setelah kedatangan Ustadz Yusuf Mansur ke Medan dalam rangka mensosialisasikan Program Patungan Usaha yang dikelola Ust.Yusuf Mansur sekaligus sosialisasi Program Tahfidz One Day One Ayat di akhir tahun 2012 kemudian ditindak lanjuti dengan mengembangkan Amal Usaha E-Miracle dan komunitas E-Miracle Medan, dimana selanjutnya di angkat sebagai ketua komunitas tersebut adalah Ibu Emy Suryani sekaligus sebagai pemilik Stockist E-Miracle Medan. Dalam perkembangan lebih lanjut di Komunitas E-Miracle Medan sendiri dibentuk Divisi Program Tahfidz dan ditetapkan sebagai ketuanya Bapak Ibrahim yang juga merupakan Ketua Lembaga Peduli Pendidikan Anak (LPPA), dimana target utama Divisi Program Tahfidz tersebut adalah untuk mensosialisasikan Progran Tahfidz One Day One Ayat bagi para member E-Miracle sekaligus melakukan pendampingan untuk Mendirikan Rumah Tahfidz dibawah binaan Komunitas Emiracle Medan.

Rumah Tahfidz As Salim LPPA adalah salah satu rumah tahfidz dari sembilan rumah tahfidz yang di kordidnir Komunitas E-Miracle Medan pada waktu itu.  Walaupun kini Komunitas E-Miracle Medan sudah tidak terdengar lagi kiprahnya disebabkan karena perbedaan pandangan dan kemelut bisnis ditubuh MLM E-Miracle, tetapi jejak sejarah dan  prestasi Komunitas E-Miracle Medan dalam upayanya mengembangakan "Program Tahfidz One Day One Ayat" di Medan maupun di Sumatera Utara masih bisa dilihat dan ditelusuri jejaknya lewat Rumah Tafidz-Rumah Tahfidz yang eksis berprogram dan semakin berkembang dengan pesatnya dari sembilan Rumah Tahfidz binaan Komunitas E-Miracle Medan tersebut, termasuk Rumah Tahfidz Mukim As Salim LPPA yang sudah dua tahun berjalan dan hampir memasuki tahun ketiga.

Sejak tanggal 26 Agustus 2013 Rumah Tahfid Mukim As Salim LPPA sudah menerapkan Program Tahfidz Mukim atau mondok untuk 10 orang anak laki-laki, sementara untuk Program Tahfid Non Mukim atau pulang hari masih berjalan seperti biasa dan pesertanya ada anak laki-laki dan ada anak perempuan. 

Khusus untuk Peserta Program Tahfidz Mukim, sekolah mereka langsung di handle di SD Islam Cahaya yang juga bernaung di bawah LPPA yang basis pengelolaannya dengan sistem Home Schooling, Isyaallah di bulan Juni 2015 ini empat orang peserta Tahfidz Mukim selesai menamatkan Pendidkan Sekolah Dasarnya dengan banyak hafalan antara 3 - 5 Juz.

Sejalan dengan itu Lembaga Peduli Pendidikan Anak (LPPA) akhirnya mengambil alih peranan mensosialisasikan Program Tahfidz One Day One Ayat pasca Vakumnya Komunitas E-Miracle Medan sekaligus program Pendampingan untuk pendirian Rumah Tahfid dengan Standar Operasional (SOP) LPPA yang merupakan modifikasi dari Standar Operasional (SOP) Rumah Tahfidz PPPA Darul Qur'an.

Sejauh ini Program Tahfidz One Day One Ayat yang disosialisasikan LPPA melalui Forum Seminar, Pelatihan dan Pendampingan untuk Pendirian Rumah Tahfidz sejak bulan November 2013 telah merilis "Rumah Tahfidz Darul Al Fatih" di Belawan dan akan Memperoyesiksn pendirian "Rumah Tahfidz AL PERMATA" di Hamparan Perak Kab.Deli Serdang yang Insysyaallah akan di Launching Bulan Maret 2015.

Semoga usaha untuk menjadikan  "Menghafal Qur'an" menjadi sebuah 'Gerakan' di Sumatera Utara semakin hari semakin nyata.  Amiin. 

  

Program Rumah Tahfidz As Salim

 PROGRAM

A. PROGRAM REGULER.

                Program regular yang akan digelar dilahan yang dipilih adalah:

1.       RUMAH TAHFIDZ MUKIM.

Selama ini, Rumah Tahfidz Mukim “As Salim”  LPPA hanya  mampu menampung peserta sebanyak 10 orang maksimum.

Dengan adanya tempat yang permanen untuk Program Tahfidz Mukim ini, diharapkan ada 20 anak setiap tahun yang bisa ditampung.

2.       Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT)

Sekolah Dasar Formal adalah perangkat yang paling penting yang harus terintegrasi di LPPA agar peserta Tahfidz Mukim  bisa menyelesaikan Pendidikan formalnya dengan mudah.  Agar  sebuah sekolag dasar bisa mendapatkan legitimasi dari dinas pendidikan dan kebudayaan maka harus memenuhi syarat bangunan fisik berupa ruang-ruang kelas untuk belajar dan kantor.

Diharapkan SDIT ini nantinya juga bisa menampung anak-anak didik yang tidak menjadi peserta tahfidz mukim.

3.       Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

Program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah program pendidikan yang akan menjadi cikal bakal peserta program tahfidz baik yang mukim maupun yang pulang hari. 

Dalam program PAUD ini juga bisa disertakanprogram menghafal yang fun.  Jadi program PAUD ini sedsng berfungsi sebagai program pembibitan dan penjaringan penghafal Al Qur’an di tingkat selanjutnya.

4.       Program Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM)

Program ini adalah sebuah program yang dipunyai oleh Dirjend Pendidikan Non Formal dari Dinas Pendidkan.  Program ini bisa sangat variatif sesuai dengan kebutuhan yang berkembang di dalam masyarakat.

Bentuk kegiatannya bisa berupa penyuluhan, pelatihan sampai dengan kursus singkat.  Dimana semua aktivitasnya disesuaikan dengan kondidsi kebutuhab masyarakat setempat dengan target meningkatkan  kesadaran dan kesejahteraan wargadisekitar tempat dimana LPPA berada.

B. PROGRAM NON REGULER

1.       Teacher Learning Forum

Lokasi ini bisa dijadikan tempat berbaginya guru-guru PAUD dan SD untuk peningkata  sumber daya guru, peningkatan kemampuan mengajar dan sharing teknologi pendidikan terkini.

2.       Forom Rumah Tahfidz

Tempat ini juga bisa menjadi tempat  belajar bagi para pemilik dan pengelola-pengelola Rumah Tahfidz yang ada di Sumatera Utara terutama yang mengaplikasikan Program Tahfidz Satu Hari Satu Ayat.

Forum Rumah Tahfidz ini amat dibutuhkan bagi peningkatan keberhasilan program Rumah-Rumah Tahfidz.  Juga berfungsi untuk menjaga semangat atau giroh dari para pemilik dan pengelola Rumah Tahfidz agar  terus bisa istiqomah dan bersemangat dalam program ini

3.       Program Tahfidz Mukim Liburan

Pada saat libur semester dan kenaikan kelas lokasi ini kosong karena para peserta tahfidz mukim pulang kerumah masing-masing.  Maka  lokasi ini  dapat dimanfaatkan bagi siswa dari berbagai sekolah untuk mengisi liburannya dengan lebih bermakna yaitu bermukim di Rumah Tahfidz selama 3 sampai 6 hari. 

Aktivitas yang dilakukan adalah  Program Tahfidz yang dirancang Khusus agar  para peserta tertarik dan mencintai program Tahfidz sehingga akan dilanjutkan ketika sekolah berjalan kembali.

4.   Program Tahsin
Program Tahsin ini diselenggarakan diperuntukan bagi guru-guru dan orang tua murid yang dijadwal seminggu sekali.  Program ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas bacaan para guru khususnya guru Tahfidz. Karena guru-guru Tahfidz di lingkungan LPPA adalah guru-guru berbasis guru PAUD yang bukan guru Tahfidz, tetapi guru-guru PAUD yang akan diproyeksikan menjadi Guru Tahfidz.  Ini berdasarkan pengalaman dan pertimbngan terhadap segment peserta didik di Rumah Tahfidz adalah anak-anak sehingga dibutuhkan guru yang memiliki penguasaan forum belajar dan pengelolaan forum untuk pemberdayaan hafalan anak.
Selain itu Program Tahsin ini juga merupakan sebuah upaya pendekatan ke orang-orang tua khususnya ibu untuk terlibat dalam program Tahfidz.